BONEPOS.COM, SEMARANG – Satu unit Helikopter MI-17 milik TNI AD dengan nomor registrasi HA 5141, terjatuh, Sabtu (6/6/2020).

Diketahui, helikopter tersebut memuat sembilan orang. Empat diantaranya, meninggal dunia.

Helikopter MI-17 tersebut tengah melaksanakan misi latihan terbang di Pusat Pendidikan Penerbang AD, Semarang, Jawa Tengah. Ini menjadi bagian dari program Pendidikan Calon Perwira Penerbang 1.

Helikopter saat itu dinyatakan dalam kondisi baik sebelum terbang, karena saat dilakukan Pre-flight Check tidak ditemukan hal-hal menonjol.

Tidak hanya itu, misi latihan terbang endurance pertama (sebelum misi ke-2) juga berjalan dengan aman.

Sekitar pukul 12.35, Sabtu siang, helikopter ini melakukan misi latihan terbang endurance kedua dengan materi terbang Tactical Manuver.

Dan sekitar pukul 13.40 siang tadi, helikopter MI-17 ini jatuh, tepatnya di Kaliwungu, Kecamatan Kendal, Jawa Tengah.

Setelah jatuh, Helikopter MI-17 ini terbakar, mengakibatkan 4 orang kru meninggal dunia, sementara 5 lai-nya luka-luka.

Korban luka-luka sudah evakuasi ke Rumah Sakit terdekat.

Penyebab jatuh-nya Helikopter MI-17 TNI AD masih dalam proses investigasi pihak berwenang.

Berikut ini korban jatuhnya Helikopter MI-17 TNI AD; Kapten Cpn Kadek (meninggal dunia), Kapten Cpn Fredi (meninggal dunia), Kapten Cpn Y Hendro (meninggal dunia), Lettu Cpn Wisnu (menunggu dunia), Lettu Cpn Vira Yudha, Praka Nanang, Praka Rofiq, Praka Supriyanto, dan Praka Andi. (ril)