BONEPOS.COM, BONE – Penyebaran virus Corona (Covid-19) di Kabupaten Bone masih, belum mereda.

Hal ini ditunjukkan dari data yang dimiliki Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 (PPC-19) Kabupaten Bone per (25/10/2020) pukul 21.00 Wita, yang menunjukkan kenaikan 10 kasus baru positif Covid-19 menjadi 171 orang dengan rincian 143 orang sembuh, 3 orang meninggalkan dunia, dan 25 orang masih dirawat/ diisolasi di hotel dan rumah sakit rujukan Kota Makassar.

Walaupun kenaikan kasus positif Covid-19 ini tidak sebesar di Kota Makassar, tentunya hal ini merupakan PR bagi seluruh instansi terkait dan masyarakat untuk terus berupaya memerangi pandemi ini.

Sebagai wujud dari Bhakti Brimob Untuk Masyarakat dalam memerangi pandemi Covid-19 di Kabupaten Bone, Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel terus melakukan berbagai upaya pencegahan demi memutus mata rantai penyebaran virus ini.

Melalui kerjasama dengan instansi terkait dan mahasiswa , Batalyon C Pelopor terus melakukan penyemprotan disinfektan pada fasilitas umum dan perumahan padat penduduk agar area tersebut dapat steril dari Corona Virus Desease 2019 (Covid-19)

Pada Senin (26/10/2020), Batalyon C Pelopor bersama dengan BPBD dan Mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kabupaten Bone, kembali melakukan penyemprotan cairan disinfektan di perusahaan Tenriawaru Ponceng dan Perumahan Amanda 2 jalan S. Limboto, Kabupaten Bone, Provinsi Sulawesi Selatan.

Menurut keterangan Komandan Batalyon (Danyon) C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel Kompol Nur Ichsan, kegiatan penyemprotan disinfektan ini rutin dilaksanakan oleh personel Batalyon C Pelopor, hal ini dilakukan untuk menunjukkan konsistensi personel Brimob Bone dalam memerangi wabah Covid-19 sebagai wujud dari Bhakti Brimob Untuk Masyarakat.

“Sebagai wujud konsistensi kami dalam memerangi wabah Covid-19, kami rutin melakukan berbagai kegiatan pencegahan dengan bersinergi dengan instansi terkait untuk memutus mata rantai penyebaran virus ini, salah satunya dengan melakukan penyemprotan cairan disinfektan pada fasilitas umum dan pemukiman penduduk,” jelas Kompol Nur Ichsan.

“Selain sebagai bentuk keseriusan kami dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini, kegiatan ini kami lakukan sebagai wujud nyata dari Bhakti Brimob Untuk Masyarakat,” lanjut Nur Ichsan saat dikonfirmasi.

Sementara itu, Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Sulsel Kombes Pol. Muhammad Anis menuturkan, selain mengemban tugas menangani kejahatan berintensitas tinggi, pihaknya telah menginstruksikan kepada seluruh jajaran Satbrimob Polda Sulsel untuk aktif mengimplementasikan Bhakti Brimob Untuk Masyarakat melalui kegiatan-kegiatan sosial khususnya di masa pandemi Covid 19 saat ini.

“Sehingga melalui kegiatan-kegiatan pencegahan penyebaran Covid-19, kami berharap Provinsi Sulawesi Selatan dapat segera bebas dari pandemi yang telah berdampak pada semua sektor ini,” tandas Muhammad Anis. (ril)