BONEPOS.COM, BONE – Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) Kabupaten Bone menempatkan 1 unit green house pada program pengembangan P2L di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Watampone.
Pemilihan ini pun, disambut sukacita Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Watampone, Lukman Amin.
Diakui Kalapas Watampone, Lukman Amin, melalui program yang dihadirkan Dinas Ketapang Kabupaten Bone, mendorong warga binaan lebih produktif.
“Jadi warga binaan diberikan pembekalan. Sehingga ketika keluar (dari Lapas, red) ada bekal keterampilan yang dimiliki bahwa, bisa dimanfaatkan lahan kecil untuk produksi kebutuhan,” jelas Lukman, kepada Boneposcom, Selasa (15/12/2020).
“Program ini bagus sekali. Karena melibatkan warga binaan dan warga binaan juga antusias sekali,” sambungnya.
Sementara itu, Kadis Ketapang Bone Andi Asman Sulaiman mengemukakan, melalui kegiatan ini membekali warga binaan untuk bermanfaat kepada keluarganya setelah kembali dari masa tahanan.
“Jadi dibekali cara hidroponik dan tanam langsung. Juga teknik budidaya tanama terutama jenis sayuran dan buah tanpa menggunakan media tanam berupa tanah. Media tanam yang digunakan berupa rockwool, sekam bakar, hidroton, atau pasir dengan menekankan pada pemenuhan kebutuhan nutris pada tanaman,” akunya.
Lebih jauh, kata Andi Asman, pihaknya menggalakkan program P2L ke semua tempat titik-titik potensi yang bisa berkembang secara berkelanjutan. Salah satunya di Lapas ini.
“Jadi ketahanan pangan menganggarkan Rp30 juta untuk membangun 1 unit green house dan media lainnya pada APBDP atas petunjuk Bupati,” kunci Kadis Asman. (ril)
Tinggalkan Balasan