Empat Kader Golkar Sulsel “Panaskan” Golkar Institute, Ada Ibu dari Bone

“Mudah-mudahan ilmu saya dapatkan dari sini bisa saya pergunakan sebaik-baiknya demi membantu pak ketua (Taufan Pawe) untuj kemajuan dan membesarkan Partai Golkar di Sulsel.

Direktur Celebes Research Center (CRC) ini menambahkan, manfaat ilmu dari Golkar Institute turut ia fokuskan pada penambahan perolehan kursi Partai Golkar. Tak hanya itu, dirinya juga akan mensosialiasikan penerapan etika dan sistem pemerintahan serta pengelolaan kebijakan publik yang baik di Sulsel. Khususnya kepada kader Golkar yang menjadi kepala daerah.

“Tentu muara ini semua adalah politik untuk kesejahteraan masyarakat Sulsel dan kemajuan serta perbaikan pelayanan publik di Sulsel,” ujarnya.

Sementara Ketua DPRD Bone, Irwandi Burhan (Ibu) turut berbangga atas kelulusan dirinya di Golkar Institute. Menurutnya, ilmu yang ia dapatkan akan membuat dirinya lebih baik lagi dalam mengawal pembentukkan dan kebijakan pemerintahan daerah. Dirinya juga mengapresiasi Ketua DPD I Golkar Sulsel, Taufan Pawe yang terus mendukung dan mendorong kader menjadi baik.

“Ini menjadi kesempatan bagi saya untuk belajar di Golkar institut yang insyaAllah akan melahirkan kader Golkar yang tangguh dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab yang telah diberikan partai ke kami. Teima kasih kepada bapak Taufan Pawe yang telah memberikan rekomendasi dan dukungannya,” sebutnya.

Sekolah pemerintahan dan informasi publik Golkar Institute ini dibuka langsung Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto. Begitupun pematari yang dihadirkan merupakan tokoh-tokoh mumpuni.

Sebelumnya pada sekolah pemerintahan dan informasi publik Golkar Institute angkatan pertama. DPD I Golkar Sulsel meloloskan dua kadernya. Keduanya adalah Wakil Sekretaris Bidang Komunikasi Publik Zulham Arief, dan Wakil Sekretaris Bidang Kerja Sama Ormas Imran Eka Saputra. (*)

Tinggalkan Balasan