AMPUH juga berharap agar Arab Saudi mengakui vaksin Sinovac. Sebab dari 150 penyelenggara umrah dan haji di bawah AMPUH, sekitar 90 persen calon jemaahnya divaksin Sinovac.
Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, mengaku prihatin dengan kondisi ketidakpastian yang terjadi sekarang terkait nasib jemaah umrah dan haji Indonesia.
“Pemerintah seperti tidak berpihak dengan rakyat. Calon jemaah umrah dan haji Indonesia ini sudah lama tertunda. Mereka sudah sangat rindu Tanah Suci. Sementara nasibnya seperti terombang-ambing tidak ada kejelasan,” beber LaNyalla.
LaNyalla menjelaskan, dirinya sudah seringkali berbicara di media agar Kementerian Agama melakukan lobi terkait hal tersebut.
Namun, ia berharap para pengusaha travel umrah dan haji juga bersatu menanyakan hal itu.