BONEPOS.COM, SINJAI – Pemerintah Kabupaten Sinjai melalui Dinas Tanaman Pangan, Hortikutura dan Perkebunan (TPHP) kembali menerima bantuan benih kacang tanah bantuan dari Pemerintah Pusat.

Bantuan benih kacang tanah sebanyak 6 ton diterima langsung Kepala Dinas TPHP Sinjai H. Kamaruddin dari distributor di Halaman Kantor Gabungan OPD jalan Persatuan Raya, Jumat (15/10/2021).

Kamaruddin mengatakan bantuan kacang tanah ini akan didistribusikan kepada kelompok tani yang ada 4 kecamatan yaitu Kecamatan Sinjai Utara, Sinjai Timur, Bulupoddo, dan Sinjai Selatan.

“Benih kacang tanah ini diperuntukkan untuk 4 kelompok tani yang ada dinempat kecamatan dengan lahan pertanaman seluas 50 hektare,” jelasnya.

Kamaruddin merincikan, untuk kelompok tani di Sinjai Utara akan mendapatkan benih kacang tanah untuk luas lahan 10 hektare, di Sinjai Selatan 10 hektare, Kecamatan Bulupoddo 10 hektare, dan 20 hektare di Kecamatan Sinjai Timur.

“Benih bantuan pemerintah pusat untuk komoditas kacang tanah ini terdiri dari tiga varietas, yaitu kacang tanah varietas kancil, varietas gajah dan kacang tanah varietas kelinci,” sebutnya.

Kamaruddin berharap agar bantuan ini dapat menjadi pendorong para petani untuk dapat mengembangkan budidaya kacang tanah dengan lebih baik. Hal ini dikarenakan, kacang tanah merupakan komoditas yang cukup menguntungkan dan memiliki potensi pasar yang luas.

“Sebenarnya potensi kacang di Sinjai juga cukup besar, namun alokasi dari pemerintah pusat sangat terbatas,” ungkapnya.

Meski demikian, Kamaruddin bersyukur karena tahun ini masih dapat, karena sebenarnya diawal tahun 2021 bantuan ini direfocusing, akan tetapi dengan upaya komunikasi yang dilakukan oleh Bupati Sinjai ke Kementerian sehingga bantuan ini dialokasikan kembali.

“Komoditas kacang tanah ini menjadi penting karena dijadikan salah satu bahan makanan yang digemari masyarakat,” ujarnya.

“Dengan adanya bantuan benih kacang tanah ini, diharapkan dapat meningkatkan produktivitas para petani dan memperluas pasarannya agar petani lebih sejahtera,” pungkasnya. (*)