BONEPOS.COM, MAKASSAR — Melihat jumlah surat dukungan dari masing-masing bakal calon (Balon) Ketua KONI Sulsel, maka Tim Penjaringan dipastikan akan menetapkan dua calon Ketua Umum KONI Sulsel yang akan bertarung memperebutkan Ketua Umum KONI Sulsel pada Musorprov akhir Maret 2022.

Perlu diketahui bahwa surat dukungan yang digunakan oleh masing-masing bakal calon hanya berfungsi sebagai syarat untuk mendaftar dan lolos dari bakal calon menjadi calon, setelah tim penjaringan menetapkan calon maka voters dipersilahkan kembali menentukan sikap untuk memilih calon ketua umum pada Musorprov KONI Sulsel. Apakah melalui proses aklamasi atau voting.

Dinamika yang terjadi dengan adanya dua calon ketua umum yang memiliki kelebihan dan keunggulan perlu mendapat apresiasi bahwa KONI Sulsel yang akan datang diperkirakan mengalami perubahan baik dari segi manajerial maupun pembinaan prestasi atlet yang tentu kita harapkan meningkatkan prestasi olahraga Sulsel di event nasional dan internasional khususnya pada PON XXI 2024. Karena akan dipimpin oleh seorang ketua umum yang memiliki kapasitas dan kapabilitas dalam menakhodai sebuah organisasi olahraga.

Olehnya itu, ke depannya KONI Sulsel dipimpin seorang Ketua Umum yang energik, punya semangat juang layaknya atlet dan memiliki mobilitas yang tinggi dalam merangkul semua stakeholder olahraga di Sulsel ini.

Dalam dunia olahraga selalu mengedepankan adanya regenerasi atlet, pelatih, pengurus termasuk Ketua Umum untuk meraih prestasi secara berkesinambungan, dengan alasan regenerasi inilah diharapkan tampilnya seorang anak muda untuk diberikan kesempatan membuktikan semangatnya dalam membina dan meningkatkan olahraga Sulsel meraih kesuksesan.

Tentu nantinya diharapkan kedua calon bertemu dan merumuskan langkah-langkah strategis untuk bersepakat menunjuk seorang ketua umum sehingga seluruh voters kembali bersatu tanpa adanya siapa mendukung siapa. (*)