BONEPOS.COM, BONE — DPC IWAPI Bone bersama Kantor Pajak KPP Pratama Watampone, Bank Sulselbar serta Baznas berkolaborasi menghadirkan kegiatan di Gedung PGRI, Selasa (8 November 2022).

Gelaran ini dihadiri oleh pelaku UMKM Bone dengan latar belakang berbagai jenis usaha.

Mulai dari pedagang kebutuhan sehari-hari, warung/kafe, home industri, usaha cake and bakery, sampai peternak ayam ikut ambil bagian dalam event kolaborasi ini.

Para peserta serius menyimak penyampaian narasumber pada kegiatan bertajuk “Pentingnya Pembukuan dalam Kegiatan Bisnis”.

Dalam sambutannya, Ketua DPC IWAPI Bone Farida Hanafing mengapresiasi kolaborasi KPP Pratama dan Bank Sulselbar Bone yang bersama-sama memberikan solusi atas masalah dari pelaku UMKM.

Pimpinan Bank Sulselbar Bone Rahmat Leo menyampaikan pentingnya pembukuan dalam berbisnis. Memisahkan uang pribadi dan uang usaha.

Sementara Kepala KPP Pratama Watampone Hadinengrat Nusantoro menyampaikan bahwa bagian pelayanan pajak akan memberikan ilmu pencatatan keuangan secara sederhana. Istilah yang digunakan juga bahasa yang mudah dipahami. Agar terhindar dari istilah pembukuan bayangan. Pembukuan yang tidak pernah ditulis, semua hanya dalam angan-angan.

Pelaku UMKM antusias mengikuti kegiatan hingga selesai. Mereka menanyakan beberapa hal sehubungan dengan pembukuan. Bahkan ada yang memberi testimoni kegagalannya berusaha di awal dahulu karena tidak mencatat kegiatan usahanya. Usahanya merugi sehingga tutup.
Mereka mengapresiasi kegiatan ini karena nara sumber yang sesuai kebutuhan, adanya bank Sulselbar yang menyampaikan produk pusaka berupa kredit tanpa bunga juga pelayanan selama kegiatan berlangsung.

Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama dan bersama-sama meneriakkan yel-yel “UMKM Bangkit Maju Bersama”. (Farida Hanafing)