BONEPOS.COM – Direktorat Tindak Pidana Tertentu (Dittipidter) Bareskrim Polri menetapkan dua tersangka baru terkait kasus tambang ilegal batu bara di Kalimantan Timur. Keduanya merupakan rekan bisnis tersangka Ismail Bolong.

Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divisi Humas Polri Kombes Pol Nurul Azizah menyebut kedua tersangka baru tersebut berinisial RP alias Rinto (34) dan BP alias Budi (46).

“Rangkaian kegiatan (tambang ilegal) tersebut dilakukan oleh tiga orang tersangka,” kata Nurul kepada wartawan, Kamis (8/12/2022).

Nurul menyebut ketiga tersangka memiliki peran berbeda. Tersangka Ismail Bolong berperan selaku Komisaris PT Energindo Mitra Pratama (EMP) perusahaan tambang ilegal.

“Yang nengatur rangkaian kegiatan penambangan ilegal pada lingkungan PKP2B perusahaan lain,” ungkap Nurul.