Bukan hanya dilatih menangani huru-hara. Personel Brimob juga dibekali hati untuk berbagi kepada warga.

MATAHARI terik tak menjadi penghalang. Sekalipun seragam hitam melekat di badan. Personel Brimob Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel menyambangi rumah-rumah warga, Sabtu (2/9/2023), sekitar pukul 10.25 Wita.

Kehadiran personel Brimob Yon C ke rumah-rumah warga untuk meringankan beban. Apalagi kondisi sekarang, kekeringan datang melanda.

Lawatan ke rumah-rumah warga, personel Brimob Yon C tidak sendirian. Hadir pula dari Dinas Sosial Kabupaten Bone dan PDAM Bone. Wujud kolaborasi dan sinergitas bagi negeri.

Warga yang didatangi pun, memberikan respons positif. Bahkan ada yang senyum-senyum. Akhirnya, air bersih bisa mereka dapatkan. Setelah beberapa hari ini, sangat sulit diperoleh.

Aksi penyaluran air bersih ini dipimpin langsung, Komandan Batalyon (Danyon) C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel, Kompol Nur Ichsan, S.Sos., M.Si.

Sejumlah titik pendistribusian air bersih disasar, yakni 50 KK di BTN Farwizah 2 Kelurahan Tibojong, Kecamatan Tanete Riattang Timur, Kabupaten Bone.

Lalu, 80 KK di Lingkungan Coppo Leang, Kelurahan Macanang, Kecamatan Tanete Riattang Barat, dan 20 KK di Lingkungan Mattirowalie Dusun Labempa Kelurahan Walannae Kecamatan Tanete Riattang serta sejumlah titik lainnya yang terdampak kekeringan.

Saat ditemui awak media, di sela-sela pendistribusian air, Danyon C Pelopor Sat Brimob Polda Sulsel, Kompol Nur Ichsan S.Sos.,M.Si menyampaikan, kegiatan kemanusiaan yang dilaksanakan ini sebagai wujud nyata bhakti Brimob kepada masyarakat dimana kegiatan ini akan berkelanjutan selama musim kemarau.

“Hari ini sudah ada 8 ribu liter air bersih yang kami (Brimob bersama PDAM Bone dan Dinas Sosial Kabupaten Bone, red) salurkan kepada warga terdampak kekeringan,” kata Danyon Ichsan.

Nur Ichsan juga menjelaskan bahwa saat ini sedang terjadi fenomena badai El Nino yakni meningkatnya pemanasan suhu muka laut yang berdampak pada terbatasnya ketersediaan air bersih.

“Oleh karena itu kami akan terus meng update data wilayah-wilayah mana yang terdampak kekeringan untuk selanjutnya kami akan distribusikan air bersih,” tambahnya.

Danyon bergelar Magister Sains berharap, kegiatan ini dapat membantu dan meringankan beban masyarakat khususnya yang terdampak kekeringan dan minimnya air bersih selama musim kemarau ini.

Sementara itu, Ketua RT 07 Lingkungan Coppoleang, Bausat menjelaskan bahwa sumur miliknya yang selama ini menjadi sumber air sudah 1 bulan lebih mengalami kekeringan sehingga dirinya kesulitan memperoleh air bersih.

“Dengan adanya kegiatan pembagian air bersih yang dilakukan oleh Brimob Bone ini, kami merasa terbantu sekali sehingga ketersediaan air bisa terpenuhi, untuk itu sekali lagi kami ucapkan terima kasih kepada Brimob,” tandasnya. (Ashri)