BONEPOS.COM, MAKASSAR — Torch Makassar resmi beroperasi di Nipah Park, Makassar, Sulawesi Selatan.

Torch segera meluncurkan tas khusus yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan dan gaya hidup para musisi di Kawasan Timur Indonesia (KTI).

CEO Torch Indonesia Been Wirawan mengatakan pihaknya sejak awal telah mengusung konsep “Real People” yang bertujuan untuk memenuhi setiap kebutuhan segala golongan dan profesi.

Ia menjelaskan, kaum milenial saat ini tidak hanya terfokus pada satu pekerjaan. Misalnya orang yang pekerja kantoran saat siang dan malam harinya juga bermain band.

“Kita mulai merancang untuk orang-orang yang seperti itu. Kita lakukan desain-desain dan satu dua bulan akan keluar,” ujarnya saat pembukaan gerai Torch di Mall Nipah, Jalan Urip Sumiharjo, Makassar, Sabtu (9/9/2023).

Selain para musisi, Torch juga menyasar kaum milenial yang memiliki beragam hobi seperti bersepeda, traveling hingga seorang gamers.

“Jika dahulu anak muda atau siapa saja yang bekerja hanya bekerja saja, beda halnya saat ini dimana mereka menyeimbangkan antara kerja dan hobi. Kerja kemudian lari, kerja kemudian bersepeda, main game dan sebagainya. Ini yang kami coba penuhi,” lanjutnya.

Torch menjadi toko penjualan yang menerapkan sistem O2O (online to offline). Sistem O2O ini menjadi cara yang diadaptasi oleh Torch untuk memberikan kemudahan
kepada konsumennya. Sehingga konsumen Torch bisa
memesan produk secara online dan mengambil produknya langsung di offline store.

Selain itu, konsumen bisa berbelanja secara online untuk dikirimkan ke alamat tertentu dengan pengiriman
lokal sehingga produk sampai lebih cepat. Lalu konsumen juga bisa berbelanja di offline store dan dikirimkan ke alamat tertentu.

Sistem O2O menjadi salah satu upaya Torch untuk mengikuti perkembangan budaya masyarakat. Tetapi tidak berhenti di sistem O2O (online to offline), Torch pun mengembangkan
fitur lainnya untuk hadir di offline storenya. (rls)