MAKASSAR – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI menobatkan Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto jadi Duta Zakat Nasional.

Penobatan Danny sapaan akrab Ramdhan Pomanto tidak lepas dari kontribusi dan komitmennya teradap zakat.

Pimpinan Baznas Korwil Indonesia Timur KH Achmad Sudrajat mengatakan, penobatan ini karena melihat Kota Makassar di bawah kepemimpinan Danny Pomanto sangat konsen dalam penyaluran zakat.

“Jadi kami dan tim di pusat memperhatikan grafik ada kota yang sumbangsih zakatnya terus naik siginifikan bahkan tertinggi di Indonesia yaitu Kota Makassar,” kata Achmad.

Dia juga mengapresiasi pelantikan RT/RW sebagai amil perseorangan. Menurutnya, ini merupakan formulasi pertama di Indonesia, bahkan dunia.

“Dari Makassar untuk dunia. Pak Danny betul-betul konsen soal zakat,” ujarnya.

Sementara itu, Danny mengaku bersyukur atas penobatan ini. Ia juga mengaku gembira karena kota yang dipimpinnya saat ini jadi penyumbang zakat tertinggi.

“Sebenarnya penobatan ini untuk masyarakat Kota Makassar. Karena gemarnya masyarakat Makassar berzakat akhirnya kita menjadi penyumbang zakat tertinggi dan meraih penobatan menjadi duta,” kata Danny.

Danny mengungkapkan, bahwa potensi zakat di Makassar bisa mencapai Rp1,4 triliun. Ia pun berharap RT/RW yang dilantik sebagai amil perseorangan dapat membantu menemukan potensi-potensi zakat yang belum terjamaah.

“Saya mengajak agar semua masyarakat dapat memperkuat dan menjaga agama masing-masing. Zakat ini menjadi penopang agar kita tidak mudah terpecah belah antar umat,” harapnya.

(*)