BONEPOS.COM, MAKASSAR – Dua pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) hari ini menjalani tes kesehatan di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr Wahidin Sudirohusodo, Jumat (30/8/2024).

Ketua KPU Sulsel Hasbullah mengatakan, tes kesehatan ini akan diikuti dua paslon yakni, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi dan Mohammad Ramdhan (Danny) Pomanto dan Azhar Arsyad.

“Untuk Sulsel ada dua calon dan dua-duanya hari ini akan melakukan pemeriksaan kesehatan hari ini,” ungkap Hasbullah kepada di wartawan di Makassar, Jumat pagi.

Andi Sudirman datang paling pertama di RSUP Wahidin Sudirohusodo disusul Fatmawati Rusdi. Ia disambut langsung oleh Ketua KPU Sulsel Hasbullah dan Direktur Utama RSUP Wahidin Sudirohusodo Makassar Prof dr Syafri Kamsul Arif.

Dalam keterangannya kepada awak media, Andi Sudirman mengaku santai jelang tes kesehatan. Ia mengaku tes kesehatan calon kepala daerah bukan pertama kali dirinya rasakan.

“Tidak ada perbedaan dibandingkan dulu. Perbedaannya cuma umur bertambah saja. Kalau dulu umur 33 tahun, sekarang saya sudah 40 tahun,” ujar Mantan Gubernur Sulsel ini.

Andi Sudirman mengungkapkan, tidak ada persiapan khusus jelang pemeriksaan. Ia hanya menjalani puasa selama 10 jam, sebagaimana disarankan oleh pihak Rumah sakit Wahidin sebelum menjalani tes kesehatan.

Adapun Paslon Danny Pomanto – Azhar Arsyad mengaku mengikuti semua prosedur yang disiapkan RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo untuk menjalani pemeriksaan kesehatan.

Danny mengaku dalam kondisi segar dan bugar meski sebelumnya harus menjalani puasa. Ia juga memastikan tidak ada persiapan khusus untuk menjalani tes kesehatan.

Adapun terkait tes kesehatan Hasbullah menjelaskan, bahawa tes kesehatan paslon ini mengacu pada undang-undang nomor 10 tahun 2016. Dimana setiap paslon harus dalam keadaan sehat jasmani rohani dan tidak terlibat penyalahgunaan narkotika.

“Sesuai dengan pasal 7 ayat (2) huruf f Undang Undang Nomor 10 tahun 2016. Dalam pasal tersebut disebutkan paslon kepala daerah harus sehat jasmani dan rohani dan tidak menyalahgunakan narkotika,” ungkap Hasbullah.

Sementara itu, Direktur RSUP Dr Wahidin sudirohusodo, Syafri Kamsu Arif, mengatakan dalam pemeriksaan kesehatan kedua Paslong Gubermur dan Wakil Gubernur Sulsel ini melibatkan 55 Dokter spesialis dan 48 perawat.

“Kami di tunjuk dan kami siap, untuk itu kami siapkan tenaga profesional yang akan mengawal pemeriksaan tes kesehatan para calon gubernur dan calon wakil gubernur sulsel.” ungkap Syafri.

Syafri menjelaskan, ada 3 tahapan dalam pemeriksaan yang akan dijalani oleh para paslon, pertama adalah pemeriksaan kesehatan jasmani, kedua kesehatan jiwa dan bebas dari penyalahgunaan narkotika.

Pemeriksaan jasmani ada 12 item yang akan dijalani para calon gubernur dan calon wakil gubernur sulsel ditambah pemeriksaan laboratorium dan pemeriksaan yang terkait dengan skrining, ct scan.