BONEPOS.COM, MAKASSAR – Maryam (45) menyebut seseorang pria bernisial S dalam kasus penembakan Rudi S Gani pada malam pergantian tahun. Istri korban mengenal betul sosok warga ini.

S merupakan warga Desa Pattuku Limpoe, Kecamatan Lappariaja, yang disebut jago tembak.

Sosok S diungkapkan Maryam dalam podcast Tadjuddin Rachman Law Firm Channel dilihat Bonepos.com, Rabu (8/1/2025).

Maryam pun mengungkapkan kecurigaannya terhadap seseorang berinsial S. Dia menceritakan, sosok ini jago tembak.

Pernah pada suatu malam sebelum penembakan suaminya, ia melihat S membawa senjata dengan alasan ingin menembak kelelawar.

“Kebetulan S ini punya usaha walet, saya tanya jagonya itu menembak, sudah malam tanpa senter masih bisa nembak,” ungkapnya.

S kemudian menjawab bahwa di senjata miliknya terdapat alat untuk membidik target dengan jelas.

S ini merupakan salah satu lawan klien yang didampingin almarhum dalam kasus penyerobotan lahan.

“Jadi ayah (almarhum) didampingi Babinsa dan Babinkantibmas pernah sama-sama turun ke lahan yang bersamalah ini, di situ S menepuk-nepuk pundak ayah dan mengatakan semoga kau (almarhum) bisa tinggal lama di Pattuku Limpoe,” bebernya.

“Saya percaya sosok ini (pelakunya),” ungkapnya.

Maryam pun berharap, semua orang yang terlibat dalam penembakan terhadap suamnya segera ditangkap.

“Karena saya yakin betul kasus ini sudah direncakan,” pungkasnya.

Sebelumnya, pengacara bernama Rudi S Gani tewas tertembak pada malam pergantian tahun di Dusun Limpoe, Desa Pattuku Limpoe, Kecamatan Lappariaja, Kabupaten Bone.

Rudi saat itu tertembak saat sedang santap malam di kantornya yang sementara dalam proses perampungan pembangunan.

(*)