BONEPOS.COM – Pelaksanaan salat tarawih setiap malam-nya di bulan suci Ramadan memiliki keutamaan masing-masing, termasuk pada malam ke-11.
Dalam kitab Durratun Nashihin, disebutkan bahwa seseorang yang melaksanakan Salat Tarawih pada malam ke-11 akan mendapatkan pengampunan dosa.
Istimewanya, pengampunan dosa di malam ke-11 Ramadan ini sama halnya kita kembali seperti bayi yang baru lahir.
وَفِى اللَّيْلَةِ الْحَادِيَةَ عَشَرَةَ يَخْرُجُ مِنَ الدُّنْيَا كَيَوْمٍ وُلِدَ مِنْ بَطْنِ اُمِّهِ
Artinya: Pada malam kesebelas, kelak ia akan meninggal dunia seperti keadaan di mana ia baru dilahirkan dari perut ibunya.
Dengan demikian, malam ke-11 sehingga menjadi kesempatan emas bagi umat muslim untuk kembali ke fitrah dan memperbaiki diri.
Keutamaan ini menunjukkan besarnya rahmat Allah bagi umat Islam yang bersungguh-sungguh dalam ibadah.
Tidak hanya pengampunan dosa, tetapi juga ketenangan hati dan keberkahan dalam hidup.
Selain mendapatkan pengampunan, Salat Tarawih menjadi ajang refleksi dan perbaikan diri.
Ramadan bukan sekadar menahan lapar dan dahaga, tetapi juga memperbanyak amal ibadah dan meningkatkan ketakwaan.
Setiap rakaat yang dijalankan dengan ikhlas menjadi langkah menuju kehidupan yang lebih baik, baik di dunia maupun di akhirat.
Semoga kita termasuk golongan yang mendapat ampunan dan keberkahan di bulan suci Ramadan ini. (*)
