#PKK Makassar

Perhatian, Pj Wali Kota Yusran siap Cover Kader PKK dengan BPJS Ketenagakerjaan
Sulsel
Perhatian, Pj Wali Kota Yusran siap Cover Kader PKK dengan BPJS Ketenagakerjaan

Perhatian, Pj Wali Kota Yusran siap Cover Kader PKK dengan BPJS Ketenagakerjaan

BONEPOS.COM, MAKASSAR — Pj Wali Kota Makassar, Prof Yusran Yusuf didampingi ketua TP PKK Kota Makassar, Andi MasniawatiZ Yusran, menerima rombongan BPJAMSOSTEK di rumah jabatan wali kota, Jumat (29/5/2020).

Kehadiran BPJAMSOSTEK guna menyerahkan bantuan sembako bagi tenaga kerja terdampak Covid-19.

Selain menyerahkan bantuan sembako, juga diserahkan santunan bagi pengguna BPJAMSOSTEK, berupa santunan kematian, santunan kecelakaan kerja, jaminan hari tua, serta jaminan pensiun.

Berbagai program BPJAMSOSTEK mendapatkan apresiasi dari Prof Yusran Yusuf, atas upaya BPJAMSOSTEK dalam memberikan perlindungan bagi tenaga kerja.

Dalam kesempatan tersebut pula, Prof Yusran Yusuf meminta agar penggunaan jaminan ini dapat menyentuh berbagai kalangan.

“Upayakan agar kader kader PKK pun dapat segera tercover dengan BPJAMSOSTEK, ini dapat menjadi lahan amal jariyah,” tuturnya.

Hal ini disambut dengan sangat antusias oleh Deputi Direktur Wilayah BPJAMSOSTEK Sulawesi Maluku, Toto Suharto, dan berharap kehadiran BPJAMSOSTEK dapat memberikan rasa aman, dan nyaman bagi masyarakat.

Selain itu, Toto pun menambahkan penyaluran paket sembako yang diberikan merupakan salah satu bentuk kepedulian BPJAMSOSTEK kepada tenaga kerja yang terkena dampak dari wabah virus Corona ini.

Seperti yang kita ketahui bersama akibat wabah pandemi Covid-19 ini ada beberapa perusahaan yang terpaksa harus meliburkan, merumahkan dan bahkan melakukan PHK terhadap karyawannya untuk itu diharapkan bantuan ini dapat meringankan sedikit beban dari Tenaga Kerja yang terkena dampak Covid-19 ini.

Lanjut Toto bilang, saat ini telah terdaftar 7.583 perusahaan di Kota Makassar dengan jumlah tenaga kerja aktif sebanyak 194.201 Tenaga Kerja dari jumlah tersebut telah melapor 218 perusahaan yang perusahaannya terkena dampak Covid-19 yang mengakibatkan 111 Tenaga Kerja terkena PHK berdasarkan catatan BPJAMSOSTEK cabang Makassar per 28 Mei 2020. (ril)