BONEPOS.COM, BONE – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Wae Manurung, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, diminta melakukan pembenahan dalam memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat.
Selama ini banyak masyarakat yang mengeluhkan pelayanan distribusi air bersih PDAM yang dinilai belum mampu memenuhi kebutuhan warga.
Demikian diungkapkan Wakil Bupati Bone Andi Akmal Pasluddin saat berkunjung ke kantor PDAM Bone, Selasa (6/5/2025).
“Kami berharap Direktur PDAM Wae Manurung dapat memberikan perubahan dan inovasi demi pelayanan yang lebih baik,” ungkap Andi Akmal.
Andi Akmal menegaskan, bahwa pemeritah daerah menaruh perhatian serius terhadap layanan air bersih yang menjadi kebutuhan vital masyarakat.
Selain meningkatkan layanan air bersih, Perumda Wae Manurung Bone diharapkan memberikan kontribusi nyata bagi pendapatan daerah.
“Kami berharap layanan air bersih dapat ditingkatkan dan Perumda mampu memberikan manfaat lebih besar bagi masyarakat serta daerah,” terangnya.
Selain itu, Andi Akmal juga mendorong PDAM agar mampu memberikan pelayanan air yang lebih baik dan berkontribusi positif bagi daerah.
“Ini menjadi tanggung jawab kita bersama. Saya berharap PDAM menjadi lebih baik dan memberikan layanan yang optimal,” harapnya.
Sementara itu, Direktur PDAM Bone, Muh Bachtiar Sairing mengatakan, persoalan yang mendasar bagi PDAM Bone, adalah banyaknya pipa yang sudah tua.
“Masalah air yang tidak mengalir disebabkan oleh pipa tua. Dimana pipa distribusi rata-rata berusia lebih dari 50 tahun perlu diperbaiki,” ungkapnya.
Selain itu, kondisi pipa yang sudah tua kerap kali menyebabkan terjadinya kebocoran air. Meski demikian, PDAM terus berbenah untuk memperbaiki kebocoran tersebut.
“Tim Perumda Wae Manurung terus berbenah untuk memperbaiki kebocoran-kebocoran tersebut,” tegas Bachtiar.
