BONEPOS.COM, SINJAI – Kodim 1424 Sinjai bersama pemerintah daerah Kabupaten Sinjai menggelar diskusi kebangsaan mengenai tangkal radikalisme dalam rangka Binter Terpadu Kodim 1424 Sinjai Tahun Anggaran 2019 yang dibuka oleh Wakil Bupati Sinjai, Andi Kartini Ottong yang digelar di Aula Kampus IAIM Sinjai, Kamis (21/11/2019).

Dandim 1424 Sinjai, Letkof Inf Oo Sahrojat, dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan instruksi dari Pemerintah Pusat yang bertujuan untuk mengantisipasi bahaya-bahaya terkhususnya bahaya yang marak terjadi saat ini yaitu mengenai Radikalisme.

“Kami selalu melaksanakan pembinaan teritorial secara terus menerus untuk menangkal setiap ancaman. Salah satunya Radikalisme,” ungkapnya.

Sementara itu, Wabup Sinjai Andi Kartini Ottong Saat membuka acara menjelaskan bahwa Radikalisme ialah suatu ideologi, gagasan atau paham yang menginginkan perubahan sistem sosial dan politik dengan cara kekerasan, dan radikalisme pula merupakan emrio lahirnya tindakan-tindakan terorisme

“Selaku pemerintah daerah sangat mendukung kegiatan ini, sinertigas Pemda dan TNI merupakan bentuk kerjasama kooperatif untuk menjaga integritas dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, serta membantu pemerintah dalam menyatukan masyarakat yang terdiri dari kultur, agama dan golongan yang berbeda,” ujarnya.

“Melalui kegiatan ini pula Pemerintah Daerah Sinjai tak henti-hentinya mengimbau kepada seluruh masyarakat Sinjai untuk menjauhi hal-hal yang bisa berimplikasi menimbulkan paham Radikalisme,” sambungnya.

Diskusi tersebut juga dihadiri perwakilan Polres Sinjai, Tokoh Agama Zainuddin, Pimpinan Media Lokal Sinjai Info serta tamu undangan lainnya. (air/ril)